iklan space 728x90px

Mengenal Perkembangan Janin 10 Minggu dan Gejala Kehamilannya


Janin yang tengah dikandung oleh ibu hamil mengalami pertumbuhan yang berbeda-beda setiap minggunya. Tidak cuma itu saja, keadaan tubuh pun akan merasakan imbasnya, yang sebagian besar berpengaruh ke arah negatif. Tetapi semua itu benar-benar harus dilewati supaya bisa mendapatkan buah hati yang selama ini diidamkan.

Bagi yang tengah menyiapkan kehamilan atau lagi dalam saat-saat awal kehamilan, maka bahasan perkembangan janin 10 minggu ini wajib untuk diketahui supaya bisa mendapatkan ilmu saat nanti telah memasuki minggu yang dimaksud. Apa saja perkembangan janin pada minggu ke-10? Dan apa saja gejala kehamilan yang akan dirasakan oleh bumil? 

Perkembangan janin 10 minggu

Perkembangan janin yang relatif terasa saat memasuki minggu ke-10 adalah dari sisi bentuk yang dapat dilihat saat menjalani proses USG. Ada yang telah berubah dari embrio ke janin pada minggu ke-9 dan mulai ada organ-organ vital yang tumbuh, begitu pula dengan kepala dan leher yang terlihat, otak bayi pun berkembang dengan pesat sekali. Berat janin telah mencapai 4 gram dan ukurannya sekira 3,1 cm.

Seperti kita ketahui, otak manusia mempunyai banyak sekali syaraf dan terbilang rumit sekali. Janin ibu hamil pun akan mengalaminya lantaran nyaris 250.000 sel syaraf baru terbentuk setiap menitnya ketika minggu ke-10.

Organ vital seperti jantung, limpa, ginjal yang sebelumnya mulai tumbuh semakin terlihat jelas. Ditambah lagi hati, otak, dan usus pun turut tumbuh. Luar biasanya lagi, semuanya telah mulai berfungsi. Bahkan bila janin itu berjenis kelamin laki-laki, maka tubuhnya mulai menghasilkan tetosteron.

Lantas bagian jari tangan dan kaki tak lagi kelihatan menyatu. Semuanya telah mulai terpisah menurut letaknya. Kuku di jari-jari pun telah tumbuh juga. Hal lainnya adalah tulang-belulang janin mulai terlihat dan menguat serta ada tunas-tunas gigi yang membentuk.

Dengan perkembangan janin 10 minggu ini, nampak nyata bagaimana janin telah semakin terbentuk menuju sempurna secara pelan-pelan. Dan tentunya perasaan ibu hamil akan bahagia melihat bagaimana kandungan berkembang dengan cara normal dan seharusnya, seperti yang diidamkan selama ini.

Gejala kehamilan minggu ke-10

Akan tetapi di dalam masa kehamilan akan timbul gejala kehamilan yang sebetulnya cukup mengganggu fisik dan mental ibu hamil. Jika pada minggu ke-9 ibu hamil akan mengalami mual dan muntah, terutama pada pagi hari, rasa yang sama pun akan terus bertahan pada minggu ke-10. Disamping itu, ibu hamil akan sering mengalami kembung dan menjadi kerap buang angin akibat terkumpulnya gas di dalam perut, termasuk bersendawa.

Memang semua itu mesti dirasakan, tetapi tentunya ada cara-cara yang dapat dilakukan supaya pengaruh buruk dari gejala kehamilan pada minggu ke-10 ini dapat diredam antara lain:

Mengkonsumsi makanan yang dapat meredakan rasa mual seperti teh jahe atau biskuit berasa asin. Ingatlah untuk mengkonsumsi vitamin B6 atau B12 supaya dapat menghilangkan rasa mual.

Selain teh jahe dan biskuit, tidak boleh coba-coba untuk mengkonsumsi makanan yang tidak biasa seperti makanan yang masih mentah sebab hal tersebut dapat berbahaya sekali untuk ibu hamil dan kesehatan janinnya.

Sediakan makanan sumber vitamin seperti buah-buahan, bayam untuk sumber folat, dan susu untuk kalsium supaya tubuh ibu hamil selalu sehat dan dapat menjalankan kegiatan setiap hari secara lancar.

Proses kehamilan yang terjadi puluhan minggu ini memang mesti dilewati dengan menjalankan cara-cara di atas supaya perkembangan janin bisa selalu baik dan berkembang dengan normal supaya kelak bisa lahir dengan keadaan sehat.

Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Tidak ada komentar untuk "Mengenal Perkembangan Janin 10 Minggu dan Gejala Kehamilannya"